Pembukaan KKN Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya 2024 Di Desa Ketapang

  • Whatsapp

Banyuwangi, Desa Ketapang – Sebagai salah satu syarat wajib untuk menyelesaikan studi kuliahnya, mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UIN Sunan Ampel) Surabaya telah menggelar KKN disalah satu satu di Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi yaitu Desa Ketapang. Acara penerimaan dan pembukaan KKN UIN Sunan Ampel Surabaya 2024 Di Desa Ketapang, berlangsung pada hari Jum’at, 21 Juni 2024.

Acara yang berlangsung di kantor Desa Ketapang tersebut juga dihadiri langsung oleh Kades atau Kepala Desa Ketapang yaitu Slamet Utomo, Ketua BPD yaitu Yayan Hasianto beserta anggotanya, Anggota Bumdes Citra Mandiri, Perwakilan PKK dan Posyandu Desa Ketapang, serta ketua RT dan RW setempat.

Kades Ketapang yaitu Slamet Utomo, dalam sambutannya didalam acara pembukaan KKN tersebut mengatakan bahwa seluruh pihak yang ada di Desa Ketapang akan berusaha semaksimal mungkin untuk saling bertukar ilmu, pikiran, dan tenaga dengan para mahasiswa tersebut selama program KKN berlangsung.

Selain itu, menurut Slamet Utomo, Desa Ketapang sangatlah luas dan strategis, tentunya dengan adanya program KKN, diharapkan nantinya hal itu juga akan bisa membantu dalam menciptakan pokok pikiran yang bisa dijadikan bahan untuk menciptakan program pengelolaan yang bagus.

Disisi lain, Koordinator Desa KKN dari UIN Sunan Ampel bersama seluruh mahasiswa yang akan melakukan KKN di Desa Ketapang yang totalnya ada 24 mahasiswa tersebut, mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang ada di Desa Ketapang, termasuk dengan Pemdes Ketapang itu sendiri.

Dirinya juga berharap, semoga kedepannya silaturahmi antara mahasiswa KKN UIN Sunan Ampel dengan Pemerintah Desa Ketapang beserta warganya tersebut bisa terjalin kuat dan saling membantu dalam banyak hal.

Sementara itu, Dosen pembimbing KKN tersebut yaitu Dr. H. Fahruddin Ali sabri, SHI. MA. juga menghimbau kepada para mahasiswa bimbingannya agar selalu bersikap baik selama 40 hari di Desa Ketapang. Dirinya juga berharap KKN yang dilaksanakan di Desa Ketapang tersebut, nantinya akan bisa menjadi awal yang baik untuk kembali menggelar KKN ataupun melakukan kerja sama lain untuk menjalankan berbagai program di Desa Ketapang. ( Khaisar / Lauryan / JMDN )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *