Ketapang, Banyuwangi, Pada Sabtu, 19 Oktober 2024, Banyuwangi-Ketapang Festival menggelar acara malam penganugrahan merdeka sebagai penutup serangkaian perlombaan yang diadakan pada Agustus hingga September lalu.
Acara dibuka dengan pertunjukan tari-tarian tradisional dari warga setempat, termasuk berbagai tari sanggar Sekar Arum Desa Ketapang.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia Yayan Hasianto, S.I.P, menyampaikan apresiasi kepada seluruh tamu undangan. Ia mengingatkan bahwa sesuai kalender acara, Ketapang Festival akan digelar pada tanggal 26-28 Desember. Yayan juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta, RT/RW, LPMD, GKI, BPD, PKK, dan seluruh masyarakat atas partisipasi mereka dalam setiap kegiatan festival ini.
Camat Kalipuro, Astorik S.Sos, turut memberikan sambutan penuh semangat. Ia menekankan bahwa Desa Ketapang memiliki keunikan yang membuatnya berbeda dari desa lain dan bisa menjadi contoh bagi desa-desa lainnya. “Kunci untuk memajukan desa adalah dengan memperbanyak kegiatan dan acara, yang akan mendorong perputaran ekonomi,” ujarnya. Astorik juga menambahkan bahwa akan ada penyerahan penghargaan kepada para pemenang, yang harus dilihat bukan dari nilai nominalnya, tetapi dari semangat yang ditunjukkan. Ia mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan di antara masyarakat, agar perbedaan pilihan tidak menjadi penghalang untuk bersatu. “Kerukunan adalah modal utama untuk membangun desa dan kabupaten ini. Selamat untuk Desa Ketapang, semoga ke depannya semakin maju,” tutup Camat Kalipuro Astorik.
Sementara itu, I Made Cahyana, Ketua DPRD Banyuwangi, menyampaikan bahwa Ketapang Festival merupakan kreasi luar biasa dari Desa Ketapang. Festival ini memberikan banyak manfaat bagi masyarakat, baik dari segi ekonomi, budaya, maupun keagamaan. Semua ini berkat gotong royong dan kerja keras masyarakat Ketapang dalam membangun kreativitas, kerukunan, dan kebersamaan. “Semoga ke depan, acara ini semakin maju, lebih seru, dan lebih baik lagi. Selamat kepada adik-adik yang meraih juara,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan kreativitas, Ketapang Festival diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Selain pertunjukan tari, acara ini juga dimeriahkan oleh paduan suara GKI dan penampilan utama dari artis Anggun Pramuditha.
Acara dilanjutkan dengan pembagian hadiah yang dilakukan oleh para tamu utama, yaitu Ketua PKK Ketapang, Ketua Panitia Yayan Hasianto, Ketua DPRD I Made Cahyana, dan perwakilan tamu undangan. Moment ini menjadi puncak kebahagiaan bagi para pemenang yang telah menunjukkan prestasi dan semangat dalam berbagai kegiatan selama festival. Setiap penghargaan diserahkan dengan meriah, menandai keberhasilan dan partisipasi aktif masyarakat dalam merayakan Ketapang Festival.
Ketapang Festival telah menyelenggarakan beberapa event untuk memperingati kemerdekaan pada bulan Agustus hingga September. Event tersebut meliputi lomba senam Ojo Rabi Cilik dan Cegah Stunting, gerak jalan, pawai, serta jalan sehat.
Dengan ini, seiring dengan meningkatnya ekonomi, diharapkan semangat kebersamaan dan kreativitas masyarakat semakin meningkat.
Kepala Desa Ketapang yang tak bisa hadir secara langsung dikarenakan keperluan dan berada diluar kota juga menambahkam bahwa seluruh event Ketapang Festival ini kita buat tak lain untuk meningkatkan ekonomi warga desa ketapang dan juga mempersembahkan berbagai event atas kepedulian masyarakat.
“Saya ingin menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat hadir di malam penganugerahan ini akibat keperluan di luar kota. Selamat kepada semua pemenang yang telah berpartisipasi dan meramaikan Ketapang Festival. Sebagai Kepala Desa Ketapang, saya bersama Ketua Ketapang Festival dan tim panitia KFest akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas acara di masa mendatang,” Ucap Slamet Utomo, Kepala Desa Ketapang. (Khaisar – Jurnalis Desa)
